Rahasia Kecerdasan Yahudi


Gimana sih kondisi Israel ( Yahudi ) sekarang ? Tentu kita pasti jawab "wah, negaranya kuat dari segala hal", atau "negara yang licik, kejam !" atau "rakyatnya pinter-pinter" atau malah jawabannya "kurang tau ya .." (<-- parah --"). Ya semua jawaban tadi itu bener *Kecuali Jawaban ke-4!
     Tadi disebut kalo Rakyat Isarel ( Yahudi ) itu pinter-pinter. Jawaban itu Benar. Dalam ..
Al-Qur'an udah disebutin kalau bangsa Israel memang udah ditakdirkan memiliki keunggulan dari bangsa yang lain. Banyak tokoh yang muncul dari bangsa Yahudi contohnya kaya Albert Enstein penemu atom, sutradara terkenal Steven Spielberg sampai ada temen deket gw ( dia Yahudi ) yang nemuin Facebook yaitu si Mark Zuckerberg :P . Tapi apa Kecerdasaannya itu emang cuma takdir tanpa proses atau emang ada prosesnya ? Jawabannya tentu ada
prosesnya. Coba Kita liat kenapa Bangsa Israel ( Yahudi ) bisa memiliki kecerdasan yang lebih dari bangsa lain.

1. Masa Kehamilan Ibu

   Ibu-ibu di Israel waktu tahu dirinya hamil, hal yang mereka lakukan bukannya Aborsi ( ya iyaaa lah -,,-") tapi mereka akan lebih sering melakukan kegiatan bernusik khususnya bernyanyi dan bermain piano dan membeli buku matematika. Bernyanyi dan bermain piano bertujuan untuk mempengaruhi suasana hati bawaan si bayi ketika lahir dan membawa ketenangan kepada sang Ibu. Dan di harapkan sang bayi memiliki karakter bawaan yang tenang dan berpikir matang ketika menghadapi masalah hidup.
   Dan sang Ibu akan lebih sering mengerjakan soal matematika saat masa kehamilan. Hal ini akan mengembangkan kecerdasan otak sang bayi pada saat dalam kandungan. Sehingga pada saat bayi lahir diharapkan akan memiliki otak yang jenius.

   *Jadi bisa kita lihat bahwa, Orang Yahudi nggak melatih anak-anaknya pintar dari umur 1 tahun, balita, atau pas menjelang tahun ajaran baru. Tapi mereka Melatihnya sejak dari masa kandungan. Subhanallah .. 

2. Cara Makan

    Coba kita liat dulu gimana cara makan orang Indonesia. Di Indonesia, Kalau belum dua piring belum kenyang ! ( Hehe ..) Seriusan ya, kita ambil contoh paling sederhana. Di kita itu, buah dijadikan sebagai pencuci mulut, jadi abis makan baru makan buah. Nah, ini SALAH ! Orang Yahudi biasa memakan buah sebelum makan. Karena apabila kita makan dulu, baru makan buah, maka Buah akan dicerna belakangan setelah perut mencerna karbohidrat. Karena organ pencernaan membutuhkan waktu yang lama untuk mencerna sehingga buah akan membusuk dan membuat kita merasa ngantuk. ( berarti selama ini percuma gw makan buah -,,-#)
     Selain itu,wanita hamil yahudi suka sekali memakan kacang Badam ( kacang almond ) dan korma bersama susu. Dan suka sekali makan ikan. Ikan disajikan TANPA KEPALA. menurut seorang wanita yahudi, daging ikan sangat bagus untuk perkembangan otak sedangkan kepala ikan mengandung kimia yang dapat merusak perkembangan dan pertumbuhan otak anak dalam kandungan.
     Kemudian biasanya, kalau sudah ada ikan tidak ada daging yang lain.*sama dengan prinsip Rasulullah s.a.w . Karena menurut keluarga yahudi, daging dan ikan dimakan bersama tidak baik untuk kesehatan. Coba liat makanan kita, pasti segala ada, apalagi kalo dateng ke suatu hajatan, udah bisa di pastikan piring udah gak punya space kosong lagi. Mereka juga sangat suka makan kacang-kacangan, terutama kacang badam.

3. Anak-anak Yahudi

    Menurut penelitian Dr. Stephen Carr Leon bahwa, anak - anak Israel ( Yahudi ) memang cerdas. Mereka sangat meperhatikan makanan. Makanan awal mereka adalah kacang badam dan buah-buahan kemudian meminum pil minyak ikan.
    Rata - rata anak-anak Yahudi menguasai 3 BAHASA ! yaitu Hebrew, Arab dan InggrisBahasa Inggris gw aja Remedial --")
    Dan dari kecil mereka udah diajarin main Piano dan Biola. Hal tersebut merupakan suatu kewajiban. Menurut mereka, bermain musik dan memahami not dapat meningkatkan IQ dan udah tentu bakal jadi anak pintar. Musik yang mereka dengarkan adalah musik Classic. Jadi, gak heran kalau banyak pakar musik dari kaum Yahudi.
    Selain itu, mereka juga diwajibkan untuk berolahraga. Olah raga yang diutamakan adalah memanah, menembak dan berlari. kalau anak-anak yang jago dalam hal olahraga, biasanya mereka mempunyai kemampuan mengambil keputusan yang cepat, karena otak mereka terlatih bergerak cepat, terlepas dari bagus atau tidaknya prestasi mereka disekolah.

4. Sekolah Tinggi

    Disini mereka ditekankan dalam bidang Sains dan Ekonomi. mereka didorong untuk menciptakan produk. Dan mereka sangat agresif dan seriusnya belajar ekonomi. Di akhir tahun diuniversitas, mahasiswa diharuskan mengerjakan proyek. Dam mereka harus mempraktekannya. Anda hanya akan lulus jika tim Anda (10 pelajar setiap kumpulan) dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta! ( Busett ! baru jadi mahasiswa aja udah kaya ! ) tapi itulah kenyataanya.

5. Merokok = Tabu ! 

    Bagi Kaum Yahudi merokok adalah hal yang tabu, makanya kalau kita merokok di rumah keluarga yahudi mereka gak akan segan menyuruh kita keluar rumah dan menyuruh kita merokok di luar rumah. Menurut ilmuwan Israel, penelitian menunjukkan nikotin dapat merusakkan sel utama pada otak manusia dan akan melekat pada gen. Artinya, keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak ( bodoh). Suatu penemuan dari saintis gen dan DNA Israel. Jadi bagi mereka merokok adalah hal yang keji karena selain merusak sel otak dan gen keturunannya, tapi juga bagi penghisapnya.
    Kalo di Indonesia, GAK MEROKOK ITU BANCI ! jadi ngerokok is one of the way to looks Cool . nah ini yang salah, mirisnya lagi, para perokok di Indonesia gak memiliki rasa kasih kepada sesama. Mereka merokok dimana pun yang mereka mau. Di Mall, Halte, Jalan, bahkan di angkutan umum sekali pun.
    So buat para perokok, jangan mengaku diri kalian baik bahkan taat aturan Tuhan sekalipun kalau kalian masih merokok ! 
   Pasalnya, banyak penelitian Ilmiah yang mebuktikan merokok itu lebih banyak dampak negatif nya ketimbang dampak positifnya.