Bau Badan? Ini Solusinya
Bau badan bisa menjadi masalah serius. Saat ini, sudah banyak cara untuk mengatasinya. Namun, tidak banyak yang tahu apa faktor penyebab bau badan.
Bau badan disebabkan oleh banyak faktor. Tiga pakar di bidang yang berbeda memberi jawabannya sebagai berikut:
1. Dermatologis
Ketika bakteri berkembang di bagian kulit yang berkeringat, hasilnya adalah bau badan yang tidak sedap. Jagalah kulit agar tetap kering untuk mengurangi perkembangan bakteri, terutama di bagian tubuh yang lembap, seperti ketiak.
Mandilah dengan sabun dan bahan alami, seperti tea tree oil, yang bisa memperkecil pori-pori dan mengurangi produksi keringat. Taburkan juga bedak untuk mengurangi kelembapan.
Kemudian beri deodorant alami yang mengandung potasium atau amonium alum untuk mengurangi bakteri. Tambahkan minyak pewangi alami dari bahan herbal anti-mikroba, seperti rosemary, goldenseal, atau oregani, untuk mengurangi bau badan yang tidak sedap. Itulah yang disarankan Valori Treloar MD, dermatologis di Integrative Dermatology di Newton, Massachusetts.
2. Ahli diet
Makanan seperti brokoli, kubis, dan kembang kol mengandung mineral sulfur yang menghasilkan gas beraroma yang keluar melalui kulit. Tujuan lain keluarnya aroma tubuh adalah pertanda bahwa itu saatnya detoksifikasi. Makanan yang tidak tercerna di saluran pencernaan menghasilkan racun berbau tidak sedap, yang aromanya bisa keluar melalui pori-pori.
Erica Kasuli, ahli diet di New York City, menyarankan mengurangi makanan yang mengandung sulfur. Ia juga menyarankan menghindari makanan yang mengandung gluten (protein lengket dan elastis) seperti gandum, susu, dan daging merah. Selain itu, hindari juga ikan tuna, daging hiu dan swordfish, karena mengandung racun merkuri tingkat tinggi.
Sebagai penggantinya, makan paling tidak 25 gram biji bunga flax, biji chia, dan biji hempseed untuk meningkatkan asupan serat. Jangan lupa minum minimal delapan gelas sehari untuk membantu mengurai racun di tubuh.
3. Naturophatic atau dokter ahli obat herbal
Jika Anda mengesampingkan kebersihan dan makanan yang menyebabkan tubuh Anda bau, carilah masalah kesehatan yang membuat Anda seperti itu. Infeksi jamur bisa menyebabkan bau amis, seperti juga kelainan genetic yang disebut sindrom aroma ikan. Ini bisa terjadi ketika tubuh tidak bisa mengolah zat organik yang disebut trimethylamine dengan baik.
Menurut Holly Lucille, dokter naturophatic di West Hollywood, California, basmi infeksi jamur dengan kapsul minyak oregano 500 mg. Konsumsi dua kali sehari selama dua minggu.
Jika Anda menderita sindrom aroma ikan, hidari makanan yang mengandung trimethylamine, termasuk susu, telur, hati, dan kacang-kacangan. Dosis besar vitamin B kompleks (di atas 3,5 gram sehari) juga dapat membuat tubuh Anda mengeluarkan bau amis.
sumber: metrotvnews.com